Memilih Burung Perkutut
Memilih Bakalan Perkutut Yang Berkualitas | Cara Membedakan Perkutut Jantan Dan Betina
- Dalam memilih bakalan burung perkutut yang bagus perlu dilakukan
dengan cermat dan teliti. Untuk mendapatkan burung perkutut yang mampu
berkicau dengan baik tentu harus dipilih yang jantan. Perbedaan kelamin
jantan-betina pada perkutut muda, bisa diketahui dengan merabah supitnya
(tulang yang terletak di bawah dubur dan di antara pangkal paha).
Caranya tubuh burung dipegang dengan tangan kiri, lalu diraba tulang
supitnya dengan telunjuk kanan atau ibu jari.kalau bagian supit itu
terasa sempit dan keras, tak diragukan lagi, pasti burung jantan kalau
terasa renggang dan empuk, pasti burung betina. selain itu bentuk kepala
burung jantan umumnya agak besar, lonjong memanjang, dan betinanya
kecil agak membulat.
Mendapatkan burung jantan saja belum cukup. Untuk mendapatkan calon
penyanyi yang baik masih diperlukan sejumlah persyaratan. Untuk
memperoleh bakalan perkutut yang berkualitas pilihlah yang mempunyai
tanda-tandanya sebagai berikut :
- Kepala - Bentuk agak lonjong memanjang (oval melancip seperti buah pinang muda) matanya bersinar ceriah, terang (warna biru muda atau coklat muda), titik hitam pada bola mata besar, bening. paruh tebal, kukuh, tidak terlalu panjang. lubang hidungnya menonjol tinggi ke atas,lubang hidungnya yang lebar tertutup/terlindungi sayap hidung, bersih
- Leher - Bentuk leher panjang, bagus, tegak lurus dengan posisi kepala yang terangkat seperti dongaknya ular kobra. pangkal leher mengembang, yang merupakan kantong suara.
- Badan - Dada bidang, punggung agak bungkuk, dan warna lorek-lorek pada bulu badan lembut kulit ketiak lemas, tidak tegang. bulu sayap panjang.bulu sayap yang pertama besar-besar tiap sayap terdiri dari 21 sampai 25 lembar bulu. perkutut yang sudah bunyi sayapnya nglengsreh. bodi badan singset.
- Kaki - Sikap berdirinya sangat kokoh, mantap, dengan capit udang (tulang paha)kanan kiri merapat. jari kaki panjang. sisik kaki kasar, tersusun rapih di bawahdan pada sisik akhir ditutup dengan sebuah sisik besar. warna sisik agak kemerahan,kehitaman, pada telapak kaki bertitik putih.
- Ekor - Bulu ekor panjang dan mengumpul, makin ke ujung makin mengecil.tombol ekor alias brutu besar, tinggi meruncing dan mendongak ke depan. smbr. arenaburung
0 komentar:
Post a Comment